Skip to main content

GAMBAR PROYEK PIPING YANG WAJIB DIKETAHUI

Bagi teman-teman yang ingin terjun dan bekerja di bidang piping atau proyek perpipaan, sudah seharusnya teman-teman wajib mengetahui tentang gambar piping. Pada tulisan kali ini, akan saya berikan definisi atau pengertian dasar dari bermacam-macam gambar piping dan hubungan satu gambar dengan yang lainnya atau bisa kita sebut sebagai hirarki dari gambar agar lebih mudah untuk memahaminya.

Adapun macam-macam gambar tersebut adalah :

Ø  Plot Plan

Ø  Piping Plan [Piping Arrangement]

Ø  Isometric

Ø  P&ID [Piping & Instrument Diagram]

Ø  Support Location

Ø  Support Detail

Mari kita definisikan satu persatu, apa itu gambar plot plan, piping plan atau sering juga disebut dengan piping arrangement, isometric, P&ID [Piping & Instrument Diagram], support location dan support detail?

Klik disini untuk melihat materi dalam bentuk video 

GAMBAR PLOT PLAN

Atau sering juga disebut SITE PLANS, adalah tata letak bangunan, posisi jalan, utility, equipments/ peralatan2, pipe rack dan kelengkapan konstruksi lainnya dari lokasi proyek yang ada.

Contoh gambar plot plan


GAMBAR PROYEK PIPING YANG WAJIB DIKETAHUI











Gambar plot plan sebagai gambar rancangan awal perencanaan tata letak yang efisien dan efektif mengikuti aturan atau kaidah-kaidah yang benar dengan penyesuaian area atau lahan yang tersedia dan diagram proses sebagai acuannya.

Gambar proyek yang besar, plot plan ditampilkan menggunakan koordinat. Koordinat tersebut menggunakan notasi NORTH sebagai Y dan EAST sebagai X.


GAMBAR PROYEK PIPING YANG WAJIB DIKETAHUI









Gambar plot plan dilengkapi dengan penomoran item sebagai keterangan atau deskripsi penjelasan nama building-building, equipment-equipment, ataupun nama unit-unit proses dan lain-lain yang tercantum dalam legend.

GAMBAR PIPING PLAN

Atau sering disebut juga dengan Piping Arrangement, merupakan gambar jalur-jalur perpipaan dalam sebuah plant beserta komponen perlengkapannya secara tampak atas (plan view) dan elevasi (section view).

Gambar ini beracuan pada plot plan dan P&ID. Pada proyek yang besar, penomoran gambar piping plannya dibagi-bagi menjadi berbagai bagian berdasarkan area. Lihat contoh penomeran gambar dengan pembagian area seperti di bawah ini.

Area Piping Plan









Pembagian tersebut di atas dipisahkan dengan garis MACH LINE pada tiap pertemuannya, pada contoh di atas adalah garis merah. Sedangkan pada bagian akhir yang tidak bersinggungan disebut BATTERY LIMIT.

Contoh gambar piping plan C pada area pipe rack 1 & 2

GAMBAR PROYEK PIPING YANG WAJIB DIKETAHUI









Sebagai gambaran pada pipe rack ini, pipe rack 1 terlihat pada gambar sebelah kiri atas dengan jalur-jalur pipa pada elevasi GL +7500, sedangkan pipe rack 2 gambar ditengah atas, terdapat dua tempat jalur-jalur pipa pada elevasi GL +7500 dan GL +11000.

Untuk memperjelas bagian-bagian yang dianggap sulit untuk dilihat dalam tampak plan view, maka diberikan tampilan pada section view, dari section A-A ~ section D-D.

GAMBAR ISOMETRIC

Dapat dikatakan sebagai gambar detail dari piping plan secara 3 dimensi. Mengapa bisa dikatakan demikian? Sebab gambar piping plan masih terlalu rumit untuk dijadikan acuan fabrikasi dan penginstallan di lapangan, untuk itu dibuatlah gambar yang lebih detail per line no. jalur pipa dari setiap jalur yang ada di P&ID.



GAMBAR PROYEK PIPING YANG WAJIB DIKETAHUI






GAMBAR P&ID

Piping and Instrumentation Diagram (P&ID) atau diagram perpipaan dan instrumentasi adalah suatu jenis diagram teknik yang digunakan untuk merepresentasikan sistem perpipaan dan instrumen yang digunakan dalam proses industri. Diagram ini memberikan gambaran lengkap tentang sistem perpipaan dan instrumen, termasuk pipa, katup, pengukur, pompa, tangki, dan instrumen lainnya.

P&ID biasanya digunakan dalam industri seperti minyak dan gas, kimia, farmasi, makanan dan minuman, dPan banyak lagi. Diagram ini digunakan oleh insinyur dan teknisi untuk merancang, membangun,a dan mengoperasikan sistem perpipaan dan instrumen yang kompleks.

P&ID menggunakan simbol-simbol grafis untuk merepresentasikan berbagai jenis peralatan, instrumen, dan pengaturan sistem. Diagram ini juga menunjukkan arus material, aliran energi, dan informasi teknis lainnya yang dibutuhkan dalam proses industri. P&ID sangat penting dalam industri karena dapat membantu memastikan keselamatan dan efisiensi dalam operasi sistem perpipaan dan instrumen yang kompleks.

GAMBAR SUPPORT LOCATION

Gambar Support Location memberikan informasi tata letak support pada setiap pembabian gambar piping plan. Setiap support diberi nomor sebagai identifikasi. Pada tiap nomor support diberikan dimensi lokasi terhadap kolom ataupun acuan center equipment dengan tujuan sebagai acuan dalam proses penginstallan (pemasangan) suppport tersebut. Untuk mengetahui lebih detail tentang tipe dan bentuk support dapat dilihat dalam gambar support detailnya dengan masing-masing nomor pada piping plan. Sebagai contoh nomor support diberi identifikasi: KODE AREA-PS-XXX. Kode area = kode area piping plan, PS = Pipe Support, XXX = urutan nomor.

Contoh gambar support location

GAMBAR PROYEK PIPING YANG WAJIB DIKETAHUI






 







GAMBAR SUPPORT DETAIL

Gambar Support Detail memberikan informasi jenis supoort yang digunakan, digambar dengan tampak atas, dan view pada plan dengan keterangan arah mata angin. Untuk memahami material yang digunakan dapat dilihat pada bill of material pada kolom kanan atas. Tiap support diberi identifikasi nomor sehingga setelah fabrikasi wajib memberikan identifikasi pada support tersebut.

Contoh gambar support detail.

GAMBAR PROYEK PIPING YANG WAJIB DIKETAHUI

















Demikian artikel tentang GAMBAR PROYEK PIPING YANG WAJIB DIKETAHUI, semoga bermanfaat bagi rekan-rekan yang ingin terjun di dunia proyek, khususnya piping.

Comments

Popular posts from this blog

Piping Isometric Drawing Symbols

Apa itu piping isometric drawing symbols?  Pada artikel ini akan kita bahas sebagai berikut:  Piping isometric drawing symbols adalah simbol-simbol yang digunakan dalam proyek-proyek konstruksi pada pekerjaan perpipaan untuk merepresentasikan komponen-komponen perpipaan dan sistem perpipaan secara visual dalam bentuk gambar isometrik.  Sedangkan gambar isometrik adalah representasi tiga dimensi dari suatu sistem perpipaan dalam bentuk dua dimensi. Dalam konteks proyek konstruksi dengan pekerjaan perpipaan, gambar isometrik digunakan untuk menunjukkan tampilan perpipaan dari berbagai sudut pandang tiga dimensi untuk memudahkan pemahaman tentang konfigurasi sistem perpipaan, khususnya tentang sambungan, fitting-fitting dan komponen-komponen dalam system perpipaan yang digunakan dan sulit dipahami dalam piping plan atau tampak atas.  Piping isometric drawing symbols mencakup berbagai simbol, termasuk simbol untuk katup (valve), fitting, pipa, nozzle pompa, nozzle tangki, instumentasi, dan

Proyek Perpipaan

Proyek Perpipaan Wulfram (2004:4) dalam bukunya yang berjudul Teori-Aplikasi Manajamen Proyek Konstruksi mendefinisikan proyek adalah keadaan proyek itu sendiri atau gambaran proyek yang dibuat oleh perencana. Sedangkan pengertian Proyek Konstruksi dalam bukunya yang lain berjudul Manajemen Proyek Konstruksi (2005:11) adalah suatu rangkaian kegiatan yang hanya satu kali dilaksanakan dan umumnya berjangka waktu pendek. Dalam rangkaian kegiatan tersebut, terdapat suatu proses yang mengolah sumber daya proyek menjadi suatu hasil kegiatan yang berupa bangunan. Proyek perpipaan merupakan bagian dari proyek konstruksi, sehingga hasil kegiatannya berupa jenis bangunan instalasi perpipaan. Hal penting dalam kontrak harga satuan ( unit price contract ) adalah penilaian harga setiap unit pekerjaan telah dilakukan sebelum kontruksi dimulai. Pemilik telah mengitung jumlah unit yang terdapat dalam setiap elemen pekerjaan. Berdasarkan arti kata unit price contract, dapat dipahami p

Lifting Capacity

 Apa itu Lifting Capacity? Lifting capacity atau kapasitas angkat adalah kemampuan maksimum sebuah alat angkat, seperti crane atau hoist, untuk mengangkat dan memindahkan beban secara vertikal. Kapasitas angkat biasanya diukur dalam ton atau kilogram, dan mengacu pada berat maksimum beban yang dapat diangkat oleh alat angkat tersebut. Kapasitas angkat harus dipertimbangkan dengan cermat untuk memastikan bahwa alat angkat yang digunakan memiliki kapasitas yang sesuai dengan berat beban yang akan diangkat, dan memastikan keamanan dan efisiensi dalam pengangkatan. Jika kapasitas angkat dilampaui, dapat mengakibatkan kecelakaan hingga menyebabkan kerusakan pada alat angkat atau beban yang diangkat, juga peralatan atau equipment yang baik yang diangkat dan yang tertimpanya. Oleh karena itu, pengukuran, perhitungan dan pemahaman yang tepat tentang kapasitas angkat sangat penting dalam setiap pekerjaan yang melibatkan pengangkatan beban, sehingga diperlukan perencanaan yang matang yang dituan